Berkendara Sepeda Motor di Musim Hujan

Sepeda Motor di Musim Hujan

Berkendara sepeda motor di musim hujan sedikit berbeda dengan berkendara di musim panas. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa perbedaan kondisi di saat hujan dan di saat tidak hujan. Pada saat hujan, maka perbedaan yang paling terlihat adalah kondisi jalan yang basah, jarak pandang yang semakin pendek dan bisa jadi cahaya yang kurang terang. Perbedaan tersebut harus disikapi dengan cara berkendara sepeda motor di musim hujan yang benar.

Berkendara Motor di Musim Hujan

Memasuki bulan Oktober, maka secara resmi kita masuk ke dalam musim hujan. Walaupun di beberapa daerah masih ada yang belum merasakan turunnya hujan, tetapi kita harus mulai melakukan persiapan untuk berkendara sepeda motor. Inilah Cara Aman Berkendara Motor Saat Melewati Tanjakan

Persiapan yang harus dilakukan dari sisi perlengkapan berkendara adalah :

Helm

Gunakan helm dengan kaca bening sehingga tidak mengganggu pandangan pada saat turun hujan. Selain itu gunakan helm yang berwarna cerah sehingga lebih terlihat oleh pengguna jalan lain.

Jas hujan

Persiapkan jas hujan dengan model 2 pieces, 1 baju dan 1 celana.

Sepatu boot karet.

Pilih sepatu boot karet yang menutup semua permukaan kaki, hal ini untuk memastikan tidak ada air yang merembes masuk. Sepatu boot yang dikenakan juga harus memiliki hak di bagian belakang. Hal ini bertujuan agar sepatu dapat disangkutkan pada batang pijakan kaki sehingga tidak terpeleset pada saat melakukan pengereman.

Ban

Walaupun ban belum aus, tetapi semakin tipis ketebalan ban maka akan semakin tinggi resiko terpeleset di jalan. Hal ini akan berpengaruh pada saat melewati genangan air, menikung dan pengereman.

Lampu

Lampu-lampu, pada saat kondisi gelap karena hujan, berfungsi sangat vital untuk memberikan penerangan di jalan dan juga agar sepeda motor kita lebih terlihat.

Jangan lupa tutup bagian-bagian yang terbuka pada sepeda motor khususnya bagian kelistrikan dan kabel-kabel yang berpotensi karat. Biasanya dari pabrikan sudah diberi penutup tetapi karena pemakaian bisa jadi penutup tersebut menjadi rusak dan harus diganti.

Setelah persiapan selesai, saatnya kita mulai berkendara. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat berkendara :

Jarak dengan kendaraan di depan. Mengingat pengereman membutuhkan jarak yang lebih panjang karena kondisi jalan licin, maka kita harus menambah jarak dengan kendaraan di depan kita. Setidaknya berjarak 3 detik dengan kendaraan di depan.

Untuk mengantisipasi jarak pengereman yang lebih panjang, kita dapat mengurangi kecepatan kita, sehingga jarak pengereman menjadi tidak terlalu jauh.

Hindari genangan air dengan terlebih dahulu melihat kondisi sekitar sebelum bergerak menghindar. Kedalaman lubang yang tertutup genangan air tidak dapat di prediksi.

Kurangi kecepatan ketika melewati genangan air yang tidak terlalu dalam. Hal ini untuk mengantisipasi dampak dari aquaplanning akibat lapisan air.

Mungkin ada yang ingin menambahkan untuk tips berkendara sepeda motor di musim hujan?

 

Berkendara Sepeda Motor di Musim Hujan

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *